Desa Palang, Kabupaten Tuban merupakan penghasil ikan laut terbesar di Kabupaten Tuban. Desa ini berada di bibir laut utara atau biasa disebut dengan jalur Pantura (pantai utara).

Menurut Kepala Desa Palang, Asad (37) mengatakan, asal usul desa ini berawal dari sebuah kapal yang menemukan palang pintu yang terhanyut di perairan sawah.

“Kemudian terdapat seorang tokoh, lalu palang yang hanyut tersebut dijadikan palang pintu untuk kesejahteraan masyarakat agar terhindar dari bencana,” jelasnya dilangsir dari bloktuban.com Rabu (04/10/2023)

Pada akhirnya, lanjutnya, desa ini tercipta menjadi desa dengan nama Desa Palang. Karena dari palang pintu yang ditemukan di perairan sawah tersebut.

Adapun mayoritas mata pencaharian Desa Palang adalah pada sektor perikanan. Sebab itulah, menjadikan mayoritas warga desa ini bermata pencaharian sebagai nelayan.

Asad mengatakan terkait potensi sektor perikanan Desa Palang setiap tahun terus memberikan kontribusi kepada daerah maupun masyarakat nelayan. Pasalnya, hasil tangkap ikan di Palang sudah dikenal bagus dan sangat alami sehingga dapat menjadi andalan untuk diekspor ke luar negeri.

Keunggulan sektor perikanan dari palang yaitu memiliki potensi untuk dapat diekspor langsung ke negara kawasan Asia China, Vietnam, dan Australia.

“Iya khusus wilayah Palang, memang yang membedakan dengan desa lainya itu dari sektor perikananya mbak. Jadi sektor perikanan kita itu terbesar di Kabupaten Tuban, jadi penghasil devisa dan penghasil produksi laut terbesar di Tuban” Jelasnya.